
Petrosea Dapat Pinjaman Rp 2,2 Triliun dari BNI
PT Petrosea Tbk (PTRO), perusahaan kontraktor pertambangan terkemuka di Indonesia, baru-baru ini mengumumkan perolehan fasilitas pinjaman berjangka senior dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai US$ 135 juta atau setara dengan Rp 2,2 triliun. Langkah strategis ini menandai komitmen Petrosea untuk memperkuat struktur keuangannya dan mendukung ekspansi bisnis yang berkelanjutan di tengah dinamika industri pertambangan yang terus berkembang.
Pinjaman dengan tenor delapan tahun ini akan digunakan untuk membiayai belanja modal dan kebutuhan operasional perusahaan, memungkinkan Petrosea untuk meningkatkan kapasitas produksi, memperluas jangkauan layanan, dan berinvestasi dalam teknologi inovatif. Dengan dukungan finansial yang solid dari BNI, Petrosea berada dalam posisi yang lebih baik untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan di sektor pertambangan dan memberikan nilai tambah yang optimal bagi para pemangku kepentingan.
Menurut Sekretaris Perusahaan PTRO, Anto Broto, fasilitas pinjaman ini akan memberikan dampak positif bagi kelangsungan usaha dan kinerja keuangan perseroan. Pinjaman ini akan digunakan untuk tujuan umum perusahaan, termasuk investasi dalam peralatan baru, pengembangan infrastruktur, dan peningkatan efisiensi operasional. Dengan demikian, Petrosea dapat meningkatkan daya saingnya di pasar dan mempertahankan posisinya sebagai pemimpin industri.
Selain perolehan pinjaman dari BNI, Petrosea juga baru-baru ini mengumumkan penandatanganan kontrak jasa pertambangan dengan PT Barasentosa Lestari (BSL) senilai Rp 3,5 triliun. Kontrak ini mencakup pekerjaan jasa pengupasan dan pemindahan lapisan penutup (overburden removal) di tambang batu bara BSL yang terletak di Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan.
Mining Director PT Petrosea Tbk, Iman Darus Hikhman, menyatakan bahwa perolehan kontrak ini merupakan bagian dari implementasi strategi jangka panjang Petrosea untuk meningkatkan penciptaan nilai melalui ekspansi bisnis dan pengembangan usaha ke wilayah Sumatera Selatan. Dengan memperluas operasinya ke wilayah baru, Petrosea dapat mendiversifikasi portofolio proyeknya dan mengurangi ketergantungan pada satu wilayah geografis.
Kontrak dengan BSL ini merupakan bukti kepercayaan yang diberikan oleh pelaku industri pertambangan kepada Petrosea. Dengan pengalaman yang luas dan rekam jejak yang terbukti, Petrosea mampu memberikan layanan pertambangan yang berkualitas tinggi dan memenuhi standar keselamatan dan lingkungan yang ketat.
Sebelumnya, pada awal tahun 2025, Petrosea juga berhasil mengamankan sejumlah kontrak baru yang signifikan. Di antaranya adalah perjanjian jasa pertambangan dengan PT Pasir Bara Prima dengan durasi life of mine dan nilai kontrak mencapai Rp 17,4 triliun. Kontrak ini mencerminkan kemampuan Petrosea untuk menjalin kemitraan jangka panjang dengan klien dan memberikan layanan yang berkelanjutan selama masa operasional tambang.
Selain itu, Petrosea juga menandatangani perjanjian Onshore Early Works EPC untuk proyek Ubadari, Tangguh EGR/CCUS & Tangguh Onshore Compression (UCC) dengan nilai kontrak sebesar Rp 4,6 triliun dan jangka waktu 24 bulan. Proyek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi gas alam dan mengurangi emisi karbon. Keterlibatan Petrosea dalam proyek ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan dan transisi energi.
Tidak hanya itu, Petrosea juga menandatangani perjanjian pengadaan dan konstruksi untuk pembangunan tambang Blok Pomalaa dengan PT Vale Indonesia Tbk dengan nilai kontrak sebesar Rp 2,8 triliun dan jangka waktu 24 bulan. Proyek ini akan meningkatkan kapasitas produksi nikel PT Vale Indonesia dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian nasional.
Dengan serangkaian kontrak baru yang telah diamankan, Petrosea menunjukkan kemampuan perusahaan untuk bersaing di pasar yang kompetitif dan memenangkan proyek-proyek strategis. Hal ini juga mencerminkan kepercayaan yang diberikan oleh para klien kepada Petrosea sebagai mitra yang handal dan terpercaya.
Secara keseluruhan, perolehan pinjaman dari BNI dan serangkaian kontrak baru yang telah diamankan menunjukkan bahwa Petrosea berada dalam posisi yang kuat untuk melanjutkan pertumbuhan dan memberikan nilai tambah yang optimal bagi para pemangku kepentingan. Dengan dukungan finansial yang solid, pengalaman yang luas, dan komitmen terhadap inovasi dan keberlanjutan, Petrosea siap menghadapi tantangan di masa depan dan memanfaatkan peluang yang ada di sektor pertambangan.
Sebagai perusahaan kontraktor pertambangan yang terkemuka, Petrosea memiliki visi untuk menjadi mitra pilihan bagi para pelaku industri pertambangan di Indonesia dan di seluruh dunia. Untuk mencapai visi ini, Petrosea terus berinvestasi dalam pengembangan sumber daya manusia, teknologi, dan sistem manajemen yang berkualitas tinggi.
Petrosea juga berkomitmen untuk menjalankan operasinya dengan memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab sosial. Perusahaan menyadari bahwa industri pertambangan memiliki dampak yang signifikan terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. Oleh karena itu, Petrosea selalu berusaha untuk meminimalkan dampak negatif dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan sosial dan ekonomi.
Dalam menjalankan operasinya, Petrosea selalu mengutamakan keselamatan dan kesehatan kerja. Perusahaan memiliki sistem manajemen keselamatan yang komprehensif dan terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan di seluruh tingkatan organisasi.
Petrosea juga berkomitmen untuk mengembangkan hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar. Perusahaan secara aktif terlibat dalam program-program pemberdayaan masyarakat dan memberikan dukungan kepada kegiatan-kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
Dengan komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan, keselamatan, dan tanggung jawab sosial, Petrosea berupaya untuk menjadi perusahaan yang tidak hanya sukses secara finansial, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Ke depan, Petrosea akan terus berupaya untuk meningkatkan kinerja operasional, memperluas jangkauan layanan, dan berinovasi dalam teknologi. Perusahaan juga akan terus menjalin kemitraan strategis dengan para pelaku industri pertambangan dan pemangku kepentingan lainnya untuk mencapai tujuan bersama.
Dengan strategi yang tepat dan eksekusi yang efektif, Petrosea yakin dapat mempertahankan posisinya sebagai pemimpin industri dan memberikan nilai tambah yang optimal bagi para pemangku kepentingan. Perusahaan juga berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi pembangunan ekonomi Indonesia dan mewujudkan visi menjadi perusahaan kontraktor pertambangan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.
Dalam menghadapi tantangan dan peluang di masa depan, Petrosea akan terus berpegang pada nilai-nilai inti perusahaan, yaitu integritas, profesionalisme, kerjasama, dan inovasi. Nilai-nilai ini akan menjadi landasan bagi setiap tindakan dan keputusan yang diambil oleh perusahaan.
Dengan dukungan dari seluruh karyawan, manajemen, dan pemangku kepentingan, Petrosea yakin dapat mencapai kesuksesan yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif bagi industri pertambangan dan masyarakat Indonesia.